TatarSukabumi.ID - Kabupaten Sukabumi merupakan wilayah subur yang cukup potensial bagi sektor pertanian, sehingga pertanian menjadi prioritas pembangunan melalui pengembangan, dukungan dan fasilitasi produksi pertanian berbasis kawasan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Sukabumi.
Salah satu produk unggulan pertanian Kabupaten Sukabumi diantaranya Buah Cempedak, sehingga tidak berlebihan selain festival Durian saat ini merambah ke Festival Cempedak diselenggarakan Pemerintah Kecamatan Parungkuda berkolaborasi dengan masyarakat melalui kelompok Tani Kampung Cibugis dan Pemerintah Desa Palasarihilir.
Tujuan dilaksanakannya festival Cempedak, adalah untuk memunculkan dan mengenalkan potensi pertanian yang dimiliki kampung Cibugis sehingga bisa dikenal serta lebih populer di masyarakat kabupaten khususnya Sukabumi sehingga diharapkan nantinya bisa mendongkrak nilai jual buah ini.
Festival Cempedak Cibugis dengan tagline Kemis Amis Sareng Campedak Cibugis dibuka Bupati Sukabumi, Marwan Hamami, didampingi anggota DPRD kabupaten Sukabumi, Staf Ahli Bupati dan sejumlah Kepala Perangkat Daerah bertempat di Kampung Cibugis Desa Palasarihilir Kecamatan Parungkuda, Kamis (16/02/2023).
BACA JUGA : Mitigasi dan Pemetaan Kerawanan Pemilu 2024 oleh Bawaslu Kabupaten Sukabumi
Menurut Marwan, Festival ini menjadi langkah strategis yang diharapkan mampu mendongkrak perekonomian masyarakat khususnya petani.
"Ini bisa menjadi momentum dan potensi penunjang bagi perekonomian masyarakat kabupaten Sukabumi apalagi dilaksanakan secara berkelanjutan," ungkap Marwan.
Lanjut Marwan, wilayah Kabupaten Sukabumi memiliki sumber daya alam cukup melimpah, dengan tanah yang subur sektor pertanian menjadi potensi unggulan.
"Maka dari itu, setiap Kecamatan dan Desa diharapkan mampu memberikan ide gagasan atau inspirasi bagi pertumbuhan ekonomi, jangan sampai lahan ini nantinya berubah fungsi, karena itu harus di optimalkan potensinya” tegas Bupati.
BACA JUGA : Pergerakan Tanah Dinding SD Negeri Cibadak Ambrol
Bupati memastikan buah Cempedak bisa memberi nilai tambah apabila dimodifikasi menjadi produk yang dikemas secara baik, hingga bisa dikenal lebih luas serta dapat memberikan multiplayer efek terhadap kesejahteraan masyarakat.
Ditambahkan Camat Parungkuda, Deden Sumpena, menurutnya Festival Cempedak ini merupakan kali pertama digelar, dalam event ini terdapat sekitar seribu buah Cempedak.
"Alhamdulillah bisa terlaksana atas inisiatif rembuk bersama masyarakat kelompok tani dan pemerintah bagaimana berbagai potensi hasil buah disini bisa dapat lebih dikenal," kata Deden.
Komoditas pertanian di wilayah Palasari selain Cempedak, buah Durian pun menjadi icon bagi kecamatan Parungkuda.
"Agar ekonomi masyarakat bisa lebih berdaya, buah Cempedak tidak hanya dijual dalam bentuk buah saja, namun bisa diolah dalam kemasan kreatif higienis guna menambah pendapatan ekonomi masyarakat," ujar Deden.
Pada acara tersebut juga dilaksanakan makan telor bersama ibu hamil dan balita, penyerahan 50 paket makanan anak, penyerahan bibit tanaman penghijauan sebanyak 1000 pohon, penyerahan bibit ikan tawar dan penyerahan kursi roda bagi penyandang disabilitas oleh Bupati Sukabumi.(*)
