Pembahasan RAPBD 2023 Kabupaten Sukabumi Sektor Pertanian Pariwisata dan Kebencanaan Jadi Sorotan Legislatif

Sabtu, 05 November 2022 - 18:24 WIB
Pembahasan RAPBD 2023 Kabupaten Sukabumi Sektor Pertanian Pariwisata dan Kebencanaan Jadi Sorotan Legislatif
Pembahasan RAPBD 2023 Kabupaten Sukabumi Sektor Pertanian Pariwisata dan Kebencanaan Jadi Sorotan Legislatif

TatarSukabumi.ID - DPRD Kabupaten Sukabumi menggelar rapat koordinasi dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah, yang dilaksanakan di Hotel Pangrango Sukabumi, Jumat (04/11/2022).

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi,Yudha Sukmagara, kepada TatarSukabumi.ID mengatakan, rapat gabungan Badan Anggaran (Banggar) bersama TAPD ini dalam rangka pembahasan RAPBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) tahun anggaran 2023.

Yudha menekankan, RAPBD 2023 harus benar benar matang hingga sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Sukabumi.

"Kita menyoroti tentang RPJMD yang telah ditetapkan pemerintah daerah bersama DPRD kabupaten Sukabumi. kami menekankan agar RPJMD ini dapat terlaksana dengan baik karena terdapat prioritas salah satunya adalah pertanian dan pariwisata," ungkap Yudha Sukmagara, Jumat (04/11).

BACA JUGA : Komisi I DPRD Kabupaten Sukabumi Akan Panggil Developer Perumahan dan Dinas Terkait, Andri Hidayana : Aneh Perum Gak Punya Akses Jalan

Diperlukan kecermatan dalam penyusunan RAPBD 2023, menurut Yudha hal ini sangat penting dengan tujuan utama guna mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat.

"Maka untuk bisa menjadi penopang ketersediaan anggaran harus disinkronkan dengan perencanaan di dinas pariwisata juga pertanian ini juga harus betul betul tepat.

"Termasuk pula kami menyampaikan jika anggaran 2023 ini harus menjadi trigger agar mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat." ungkap Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi.

BACA JUGA : Antisipasi Tawuran Polsek Nagrak Periksa 24 Pelajar dari 3 Sekolah Berbeda Kedapatan Ngumpul di Pertigaan

Selain sektor Pertanian dan Pariwisata, Yudha menyebut anggaran kebencanaan menjadi sorotan DPRD Kabupaten Sukabumi di tahun anggaran 2023 mendatang.

Biaya tak terduga (BTT) kebencanaan menjadi sangat penting, mengingat Kabupaten Sukabumi merupakan daerah luas dengan potensi bencana yang cukup tinggi.

"Kita soroti persiapan anggaran BTT bencana, termasuk mengkorelasikan
anggaran BTT dengan BPBD, karena wilayah kabupaten daerah rawan bencana," ujar Yudha.

"Meski kita tidak mengharapkan bencana, tapi hal ini harus tetap dipersiapkan dan harus didukung anggaran yang mumpuni," sambung Dia.

"Terutama dalam persiapan penanganan bencana, BPBD pastinya harus didukung alat berat, agar bisa fast respon dalam pelaksanaan penanggulangan bencana," beber Yudha Sukmagara.

Secara keseluruhan jalanya rapat koordinasi, terjadi kesepahaman antara Eksekutif melalui TAPD maupun Legislatif.

"Semua itu sudah dijawab oleh pak Sekda selaku Ketua TAPD yang diselaraskan oleh Bappelitbangda, BPKAD dan sudah ada kesepakatan serta disetujui bersama, selanjutnya diagendakan hari Senin akan di Paripurnakan." pungkas Yudha.(*)

TERPOPULER

SUKABUMI TERKINI