TatarSukabumi.ID - Akibat diguyur hujan selama 2 jam, rumah Ai warga
Kampung Pancalikan, Rt 02/015 Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, terancam ambruk akibat tebing setinggi 7 meter yang longsor, Kamis 14.00 WIB (8/2/2018).
Tebing dengan tinggi 7 meter dan lebar 5 meter tersebut ambrol akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Cibadak dan sekitarnya.
Tidak hanya menimpa rumah Ai, material longsor juga menghantam dapur milik Edi Supriadi (52).
BACA JUGA : Kota Nayor Cibadak Diterjang Banjir
"Akibat tebing yang tingginya 7 meter dan lebar 5 meter tadi siang sekitar pukul dua dalam keadaan hujan, ambrol dan matetial ini juga menimpa rumah yang dibawahnya ke dinding dapur Edi Supriadi," ujar Usep Widi yang mendapatkan informasi dari (RW) Rukun Warga sekitar.
Usep selaku RT setempat tersebut juga mengharapkan segera datang bantuan dari Pihak Pemerintah.
"Diharapkan bantuan pemerintah segera datang, bantuan berupa bronjong jika nantinya terjadi lagi (longsor) dikhawatirkan rumah lainnya yang diatas akan mengalami ambruk," pungkas Usep Widi kepada TatarSukabumi.ID.
Saat ini warga sekitar tengah membantu membenahi material longsor yang menimbun.
BACA : Korban Pembunuhan Palabuhanratu, Menunggu Hasil Otopsi RSUD Sekarwangi Cibadak
Edi Supriadi juga khawatir jika tidak ada penanganan lebih lanjut, nantinya akan terjadi longsor jika hujan lebat kembali mengguyur.
"Takut terjadi hujan besar yang nantinya akan menjebol rumah warga lainya disekitar, karena kampung Pancalikan ini rentan jika hujan deras banyak yang tergerus longsor yang dibawahnya selokan jika turun hujan khawatir terjadi ambruk," ucap Edi Supriadi (52).
Edi Supriadi juga mengharapkan agar pihak pemerintah turun tangan dan mencegah terjadinya bencana longsor dengan memasang boronjong pada setiap titik rawan longsor.
BACA : 1 Tewas dan 1 Terluka Parah Gara Gara Ribut di Palabuhanratu
"Secepatnya memberikan bantuan berupa bronjong untuk menahan longsoran agar masyarakat yang terdampak aman rasa aman karena hujanpun tak bisa diprediksi," ungkap Edi.
Selain meminta hal itu, Edi Supriadi juga meminta aparat pemerintah serta BPBD Kecamatan Cibadak segera meninjau lokasi longsor tersebut.
Reporter : Isep Panji / Editor : Ardi Kusuma.(*)
