TatarSukabumi.ID - Ribuan Pencari kerja di Perusahan PT Cosmo Technology yang berada di Jalan Raya Karang Tengah, tepatnya di KM 14 Desa Batununggal Kecamatan Cibadak Kabupaten Sukabumi Jawa Barat siang ini terpaksa dibubarkan.
Pihak Perusahaan berdalih sedang mengadakan Audit dari Pusat, seperti diungkapkan Taufik Muzaki perwakilan Perusahaan PT Cosmo Technology kepada TatarSukabumi.ID, Rabu [21/03/2018].
BACA JUGA : Ribuan Pencari Kerja di Cibadak Terpaksa Dibubarkan, Ternyata Gara Gara Hal ini
Sementara itu Kapolsek Cibadak Kompol Suhardiman kepada TatarSukabumi.ID mengungkapkan, "Cukup menyesalkan kejadian ini, adanya penerimaan karyawan yang membludak hingga mencapai ribuan," ungkap Kapolsek Cibadak saat diwawancarai di Desa Tenjojaya dalam acara acara uji kompetisi Balon (Bakal Calon) Kades PAW di Desa Tenjojaya, Rabu [21/3/2018].
Kapolsek berharap, "Perusahaan yang akan merekrut ataupun yang mengundang Masyarakat banyak harus berkoordinasi dengan aparat Kepolisian, itu lebih bagus," ungkap Suhardiman.
BACA JUGA : Pasar Dadakan Setiap Gajian Buruh Pabrik di Sukabumi
"Itu namanya berkoordinasi antara perusahaan dan pihak aparat untuk mengantisipasi jika ada hal hal serta kejadian tidak diinginkan," jelas Kompol Suhardiman.
Selanjutnya aparat akan menayakan kepada pihak terkait tentang kejadian pagi ini, dimana membludaknya Pelamar Kerja serta pembubaran secara mendadak oleh Pihak Perusahaan.
BACA JUGA : Gerombolan Monyet Liar Gunung Walat Ganggu Warga Cibadak
Taufik Muzaki perwakilan Perusahaan PT Cosmo Technology membenarkan saat ini perusahaan membutuhkan 300 karyawan dari berbagai bidang, namun diluar dugaan, terjadi penyebaran berita lowongan kerja di media sosial (Medsos) hingga ribuan pencari kerja membludak diluar prediksi pihak Perusahaan.
Taupik juga menyesalkan, bertepatan dengan audit dari pusat hingga terpaksa pencari kerja untuk sementara dibubarkan, Perusahaan sebenarnya telah melayangkan himbauan akan memanggil Pelamar sesuai kebutuhan perusahaan dengan cara dihubungi lewat telepon atau memakai surat panggilan sesuai keahliannya.
BACA JUGA : Limbah PT Nina Venus Parungkuda Cemari Warga,Seperti Ini Reaksi Dinas Lingkungan Hidup
Taufik nantinya akan melakukan koordinasi dengan aparat kepolisian untuk mengantisipasi hal hal yang tak diinginkan, "karena tadi banyaknya pencari kerja diduga dimasukan ke mesos hingga melebihi kapasitas kebutuhan karyawan yang memang dibutuhkan kurang lebih 300 karyawan saja," ungkap Taupik.(*)
Reporter : Isep Panji / Editor : Dian Syahputra Pasi
