TatarSukabumi.ID - Setelah sebelumya sempat viral penampakannya yang rusak, saat ini penampilan jembatan Lalay di perbatasan Desa Bantarkalong dan Desa Sirnajaya, Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi punya daya tarik tersendiri.
Selain sudah kembali bisa diakses kendaraan roda dua dan empat, Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi berikan penerangan di sepanjang jembatan tersebut.
Diketahui jembatan sepanjang 60 meter ini yang melintang diatas aliran Sungai Cimandiri, menjadi akses utama untuk beberapa desa di wilayah Kecamatan Warungkiara meliputi Desa Bantarkalong, Mekarjaya, Hegarmanah dan Sirnajaya.
BACA JUGA : Mayor Arm Wahib Mustofa Jabat Danyon Armed Sukabumi
Usai diperbaiki, Bupati Sukabumi Marwan Hamami tinjau jembatan sekaligus menggunting pita sebagai tanda peresmian jembatan Lalay ini.
Bupati Sukabumi mengatakan, jembatan sudah bisa dimanfaatkan oleh masyarakat bahkan, sudah diberi pencahayaan agar warga bisa beraktivitas di malam hari.
"Dengan adanya lampu, malam hari masih bisa beraktivitas dan melewati jembatan ini," ujar Marwan, kamis (23/11).
BACA JUGA : Longsor Terjang Rumah di Nagrak Sukabumi
Dikesempatan yang sama Bupati mengajak masyarakat untuk menjaga jembatan Lalay agar pemanfaatannya bisa dirasakan lebih lama oleh masyarakat.
"Mari kita jaga jembatan ini. Salah satunya dengan tidak membawa muatan melebihi dua ton," imbaunya.
Marwan juga mengajak masyarakat untuk mengoptimalkan potensi yang ada di wilayah tersebut.
"Mari optimalkan potensi di wilayah sini. Semua yang dimungkinkan, mari genjot agar perekonomian warga semakin meningkat," ungkapnya.
BACA JUGA : Cuaca Ekstrem! 4 Titik Longsor di Kecamatan Nagrak Sukabumi
Hal senada diungkap Kepala Dinas PU Kabupaten Sukabumi, Asep Japar, menurutnya berbagai perangkat jembatan tersebut telah diperbaiki. Hal itu untuk menjamin kendaraan bisa aman melintas.
"Mulai dari penggantian papan, besi, hingga sling kita perbaiki," tutur Asep Japar.
Pria yang akrab disapa Asjap mengingatkan, kendaraan yang melintas jembatan ini tidak melebihi 2 ton. Hal itu untuk menjaga kekuatan jembatan agar aman dan bertahan lama.
"Tolong, sama sama dijaga jembatan ini agar awet penggunaannya," pinta Asjap.(*)
