TatarSukabumi.ID - Hujan dengan intensitas tinggi mengguyur Kecamatan Simpenan dan sekitarnya, sejak siang hingga sore ini, Jumat (20/3/2020).
Imbasnya Tembok Penahan Tanah (TPT) setinggi sekira 3 meter dengan lebar 8 meter ambruk hingga mengancam bangunan rumah yang berada diatasnya.
Bangunan rumah yang terancam berada di Kampung Cigadog RT 06/ RW 02 Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi.
Ambruknya TPT diduga akibat bagian pondasi yang menempel pada drainase saluran air terkikis oleh debit air yang cukup tinggi hingga tembok ambruk.
BACA JUGA : Temu Mayat di Nyalindung Sukabumi
"Saat ambruk terdengar suara gemuruh. Saya bingung karena khawatir tanahnya ikut amblas dan mengancam rumah yang saya tinggali," ungkap Aisah (50) janda pemilik bangunan rumah yang terancam, Jumat (20/3).
Di hubungi terpisah, kepala Dusun Cigadog, Desa Kertajaya, Sandi Maulana mengatakan pihaknya telah mendapat informasi terkait bencana ini.
Lebih lanjut Sandi mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini dan kerugian materil masih belum bisa diperkirakan.
"Pihak Desa akan segera menuju lokasi, Alhamdulillah menurut info tidak ada korban jiwa," ungkap Sandi.(*)
