TatarSukabumi.ID - Curug Cimarinjung, Air Terjun yang berada di kawasan Ciemas Kabupaten Sukabumi merupakan satu dari sejumlah air terjun destinasi andalan di kawasan Ciletuh Palabuhanratu Unesco Global Geopark (CPUGGp).
Masyarakat sekitar sebut Air Terjun Cimarinjung dengan sebutan Curug Goong, menurut legenda, kawasan Cimarinjung merupakan sebuah keraton gaib tempat peminjaman peralatan gamelan pada acara perayaan masyarakat kala itu. Namun perlengkapan kesenian tersebut satu persatu menghilang karena ada masyarakat yang tidak mengembalikan.
BACA JUGA : Asep Japar Geber Mega Proyek Pembangunan Jalan Lingkar Utara Sukabumi
Pada aliran sungai yang sama, selain Curug Cimarinjung juga terdapat dua air terjun kecil yang juga berkaitan erat dengan alat gamelan, antara lain Curug Dogdog Dan Curug Nyelempet.
Konon menurut warga setempat alat gamelan tersebut diperuntukkan bagi masyarakat yang akan menggelar acara hajatan atau pesta, baik hiburan pesta pernikahan maupun hiburan lainnya.
Salah seorang warga Kampung Ciporeang, Desa Ciemas, yang juga merupakan pengurus Ikatan Homestay Ciletuh Palabuhanratu, Ade Krisdiana menjelaskan setelah ditetapkan sebagai taman bumi oleh Unesco Global Geopark, penamaan Curug Goong dirubah menjadi Curug Cimarinjung.
BACA JUGA : Penyerahan LKPD Kabupaten Sukabumi 2022 Kepada BPK Jabar
Menurut Ade, di lokasi Curug Cimarinjung sejak dulu dijadikan lokasi bermain warga sekitar, terutama anak-anak yang bermain air dan berenang.
"Seperti saat ini aktivitas pengunjung yang datang ke tempat, selain berfoto selfie untuk mengabadikan view yang Instagramable. Wisatawan yang datang kesini untuk berenang, dan kebiasaan itu memang dari dulu sebelum ditetapkan sebagai Unesco Global Geopark," terang Ade, Minggu (19/03).
Masyarakat bersyukur kawasan tersebut ditetapkan sebagai kawasan pariwisata internasional, karena bisa merubah tingkat perekonomian masyarakat yang signifikan.
BACA JUGA : Marwan Hamami dan Yudha Sukmagara Buka Gebyar BUMDesma Nagrak Bina Berdaya
"Alhamdulillah ini mukjizat yang sangat luar biasa karena Kabupaten Sukabumi diakui sebagai pariwisata dunia. Masyarakat yang dulu mayoritasnya petani dan nelayan, kini ada yang menjadi seorang pengusaha. Baik menjadi pengusaha UMKM maupun pengusaha homestay" Pungkasnya.
Untuk diketahui Curug Cimarinjung bermuara langsung ke Teluk Ciletuh di Samudera Hindia.
Ketinggian dinding Curug Cimarinjung mencapai 50 meter dan berada 100 meter di atas permukaan laut menghadap langsung ke Samudera Hindia.(*)
