TatarSukabumi.ID - Tahapan Kampanye Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Sukabumi telah bergulir.
Berbeda dari Pilkada atau Pemilu lalu, di masa kampanye Pilkada 2020 relatif sepi dari hiruk pikuk keramaian massa.
Dikonfirmasi awak media terkait melempemnya perjuangan dalam meraih simpati masyarakat di masa kampanye ini, Yudha Sukmagara sebagai Ketua Tim Pemenangan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, Adjo Sardjono dan Iman Adinugraha kepada TatarSukabumi.ID menepis hal tersebut.
"Gak melempem, jadi strategi kami lebih kepada door to door, dikarenakan kita harus tunduk dan taat kepada protokol kesehatan maka sulit kita melakukan pertemuan pertemuan akbar," tegas Yudha Politisi Partai Gerindra, Selasa (29/9).
BACA JUGA : Pembahasan Anggaran Perubahan Triwulan Akhir 2020, Yudha Sukmagara : TAPD Kurang Sinergi dengan OPD
Lebih jauh Pria yang saat ini menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, membocorkan sedikit strategi yang tengah dijalankan tim pemenangan Adjo Sardjono - Iman Adinugraha.
"Jadi strategi kami di rubah dari Pilkada sebelumnya, lebih kepada memfungsikan secara maksimal relawan, partai pengusung maupun partai pendukung dan tokoh tokoh yang tergabung dalam kemenangan Aman (Adjo - Iman)," terangnya.
BACA JUGA : Jangan Panik! Tingkatkan Literasi Tentang Potensi Gempa Megathrust
Disinggung awak media terkait cibiran 'anak kemarin sore' kepada Yudha Sukmagara yang sempat menuai sorotan sejumlah kalangan, Yudha menyatakan hal itu merupakan cambuk untuk lebih memotivasi dirinya dalam memenangkan perhelatan Pilkada Sukabumi.
"Kalaupun ada cibiran maupun ada ledekan, adalah hal biasa," tutur Yudha.
"Dan akan Saya jadikan sebagai sebuah motivasi untuk memberikan yang terbaik untuk kemenangan Aman di Sukabumi," sambung Dia.
"Semoga Allah meridhoi pak Adjo dan pak Iman menjadi Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi," ungkap Yudha.(*)