TatarSukabumi.ID - Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi melaksanakan rapat kerja bersama sejumlah OPD (Organisasi Perangkat Daerah) diantaranya Dinas Sosial, Dinas Pendidikan, dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi.
Wakil ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, M Sodikin yang juga duduk di komisi IV mengatakan, salah satu pembahasan rapat kerja diantaranya Laporan Pertanggungjawaban Penggunaan Anggaran (LPPA) 2019 serta pembahasan laporan semester pertama prognosis tahun anggaran 2020.
Untuk LPPA kata Sodikin, Pemkab Sukabumi telah mendapat WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) dari BPK (Badan Pemeriksa Keuangan), sehingga kata Solihin, tidak terlalu banyak hal yang menjadi pembahasan dalam rapat kerja kali ini.
Namun tetap sebagai anggota legislatif
DPRD memiliki perang dan fungsi sebagai pengawas pemerintah terus intens melakukan pendalaman, tegas Sodikin.
"Untuk laporan semester dan prognosis tahun anggaran 2020, kita memang lebih fokus ke bagaimana nanti di enam bulan yang akan datang yang tersisa, pemerintah daerah bisa melakukan aktivitas dalam menjalankan program tugas pokok fungsinya sesuai harapan masyarakat.
"Jangan sampai program atau kegiatan yang sudah direncanakan tidak terlaksana dengan baik," ungkap Sodikin, Selasa (14/7).
BACA JUGA : Bansos Provinsi Jabar Gelombang Kedua Tidak Diterima, Masyarakat Sukabumi Ancam Demo
Untuk penyerapan anggaran tahun 2019 kata Solihin, serapan rata-rata berada di atas 90 persen.
"Untuk serapan tahun anggaran 2020 bila diukur sekarang enam bulan ya seharusnya 50 persen itu akumulatif sudah tercapai," jelas Dia.
Disinggung catatan khusus untuk Pemkab Sukabumi, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi angkat suara.
"Kita memberi saran karena kita kemarin terganggu Covid sehingga terkait dengan perencanaan persiapan menuju KUPA (Kebijakan umum perubahan anggaran) itu yang benar-benar harus dipersiapkan dengan baik akurat dan matang, itu penekanan kita," tegasnya.
BACA JUGA : Jenazah Driver Ojol Ditemukan di Saluran Air Sukaraja Sukabumi
"Bilamana terjadi perubahan, harus bisa mengcover kegiatan kemarin yang terganggu, kemudian diluar dari kegiatan refocusing tentunya ada hal-hal perubahan nilai, jadi intinya harus tercapai dengan baik serta terantisipasi," jelasnya.
Secara umum pandangan DPRD terhadap kinerja Pemkab Sukabumi dinilai cukup baik.
"Walaupun tentunya setiap dinas memiliki dinamika dan kendala yang berbeda ," pungkas Sodikin.(*)
