TatarSukabumi.ID - Ditengah masa sulit krisis ekonomi akibat dampak pandemi Covid-19 yang mengguncang nyaris seluruh negara di belahan dunia, koperasi karyawan PT. Muara Tunggal Sukabumi membagikan uang senilai 4,7 Milyar rupiah kepada anggotanya, Senin (18/5/2020).
Uang tersebut merupakan uang simpanan sukarela anggota Kopkar PT Muara Tunggal selama satu tahun periode 2019 - 2020.
Berbeda dari tahun - tahun sebelumnya, dengan pemberlakuan physical distancing sepanjang masa pandemi, prosesi pembagian dilaksanakan secara simbolis kepada 10 perwakilan anggota Koperasi dengan nilai simpanan mencapai puluhan juta rupiah perorang.
BACA JUGA : Soal THR Buruh Sukabumi Bisa Dicicil, Apindo Blak-blakan Buka Suara
Acara serah terima dilaksanakan di ruang Serikat Pekerja Nasional (SPN) PT Muara Tunggal, Jalan Perintis Kemerdekaan Nomor 126 Cibadak Sukabumi.
Hadir dalam acara ini, perwakilan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) dan Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil Menengah (DPK-UKM) Kabupaten Sukabumi, Senin (18/5/2020).
General Manager PT Muara Tunggal, Sudarno Rais, dalam sambutannya menyatakan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi terhadap kemajuan Kopkar PT Muara Tunggal.
"Apa yang telah dicapai hingga hari ini bukan karena kehebatan Perusahaan atau pengurus koperasi, tetapi atas kerjasama dari seluruh karyawan sebagai anggota.
"Patut diingat, berkoperasi pasti memberikan solusi kesejahteraan bukan sebaliknya terlilit jeratan rentenir yan merugikan," ungkap Sudarno Rais, Senin (18/5).
BACA JUGA : Final! PDI Perjuangan Koalisi Hejo Ludeung, Adjo Sardjono Bakal Calon Bupati Sukabumi Sirojudin Wakilnya
Lebih jauh pria yang juga menjabat Sekretaris Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kabupaten Sukabumi kepada TatarSukabumi.ID membeberkan perkembangan Kopkar hingga 31 april 2020.
"Dari jumlah 3113 anggota, sebanyak 52 persen atau 1608 orang telah sadar, mau menabung, bila diakumulasikan jumlah uang simpanan senilai 4,874 milyar melebihi 4,7 milyar bila di rata-rata anggota yang menabung kisaran 2 juta rupiah perorang," jelas Sudarno.
Halaman Selanjutnya >>>>