TatarSukabumi.ID - Pemerintah Provinsi Jawa Barat tengah melakukan verifikasi data penerima bantuan jaring pengaman sosial (social savety net) warga terdampak pandemi Covid-19.
Roni, selaku Kepala Seksi Data dan Informasi Perlindungan Jaminan Sosial (Linjamsos) pada Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, kepada TatarSukabumi.ID menyatakan hasil pendataan yang telah dilakukan Dinsos Kabupaten Sukabumi tercatat 290 ribu calon penerima bantuan social savety net.
BACA JUGA : 10 Hari Hingga Ramadhan Polsek Cicurug Bagikan Seribu Nasi Bungkus Dua Ribu Bubur dan Ribuan Masker Gratis
Masih kata Roni, Data tersebut kemudian telah di setorkan ke Pemprov Jabar dan untuk selanjutnya akan dilakukan verifikasi ulang.
"Data usulan calon penerima bantuan provinsi yang sudah masuk sekitar 290 ribu se-kabupaten Sukabumi, data itu akan diperivikasi kembali," kata Roni, Selasa (14/4/2020).
"Untuk memastikan validasi data, Pemprov Jabar akan melakukan pendataan ulang calon penerima bantuan dengan memanfaatkan program Sapa Warga oleh ketua RW (Rukun Warga)," jelas Roni.
BACA JUGA : Ditengah Pandemi Covid-19 Pembuatan e-KTP Disdukcapil Kabupaten Sukabumi Mencapai 114 Persen
Masih kata Roni, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyatakan bantuan jaring pengaman sosial bagi warga terdampak Covid-19 Pemprov Jabar menaikan anggaran diangka 4 triliun dari agenda sebelumnya 3, 2 triliun, dan anggaran 2,8 triliun untuk penyediaan peralatan kesehatan selama empat bulan kedepan.
"Untuk penyaluran bantuan provinsi Jawa Barat di wilayah Kabupaten Sukabumi rencanya dimulai sekitar 16 hingga 23 April," jelas Roni.(*)
