Selain ngobrol inggris dengan fasih, sejumlah lagu Barat bisa dinyanyikan Feby dengan sempurna.
"Saya bisa belajar bahasa inggris dari membaca buku, nonton TV, ngobrol sama orang yang bisa berbicara Inggris," ungkap Feby.
5. Jago Melukis
Kelebihan lain yang dimiliki gadis cantik penjaja kopi ini adalah coretan tangannya yang mampu menghasilkan karya seni memukau.
Feby mengaku, dirinya memiliki bakat menggambar dan melukis menggunakan media kertas jenis HVS dan pensil berwarna.
Menggambar dan melukis digeluti Feby sejak duduk di Sekolah Dasar (SD) bahkan lukisan hasil karyanya tidak kalah dengan seniman ternama.
Terkadang sejumlah warga meminta dibuatkan gambar dengan bayaran 20 ribu rupiah.
"Saya hobi menggambar dan melukis sejak kecil. Kalau ada orang minta digambarkan bisa selesai dalam sehari, bayarannya 20 ribu satu gambar," ungkap Feby.
Itulah 5 fakta yang berhasil dirangkum TatarSukabumi.ID terkait Feby Ayu gadis cantik penjaja kopi yang fasih berbahasa inggris dan melukis.
BACA JUGA : Ikan Sidat 'Lubang' Terbaik dan Terbanyak Ada di Sukabumi Kebutuhan Ekspor Seribu Ton
Sosok Feby Ayu mendapat perhatian khusus dari pegiat sosial Kristiawan Syahputra selaku founding Komunitas Sahabat Kristiawan Peduli (SKP).
Menurut Kristiawan, Feby merupakan anak cerdas yang bisa menguasai bahasa Inggris dengan baik apabila diasah.
"Lidah seperti Feby untuk ukuran orang Indonesia sudah fasih berbahasa inggris, namun agak gugup mengucap karena sejak tidak melanjutkan sekolah, kemampuan berbahasa inggris-nya tidak diasah dan tidak pernah berintegrasi dengan orang lain yang fasih berbahasa inggris," ujar Kristiawan saat berkunjung di warung Feby.
BACA JUGA : Pendidikan SIP 2020 di Sukabumi, Idham Aziz Minta Polisi Jadi Agen Perubahan
Lebih jauh Kristiawan merasa prihatin, kelebihan yang dimilik Feby selama ini tidak terekspos dan luput dari perhatian pemerintah setempat padahal potensi yang dimilki feby merupakan aset yang harus dipedulikan.
"Anak seperti Feby adalah aset bangsa yang harus dipedulikan terhadap anak-anak yang berhenti sekolah seperti Feby dan Feby-Feby lainnya, seharusnya tidak ada lagi seorang Feby yang putus sekolah.
"Pihak pemerintah setempat sepantasnya memperhatikan dan memberikan solusi untuk menyalurkan bakat yang dimilki Feby sebagai aset sumber daya manusia yang sangat bermanfaat bagi bangsa dan negara. Semoga ada Feby-Feby lain bisa terlacak keberadaannya." tandasnya.(*)