TatarSukabumi.ID - Unsur Muspika Kecamatan Cikembar melibatkan Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Pemerintah Desa menggelar rapat konsolidasi jelang perhelatan MTQ (Musabaqoh Tilawatil Qur'an) tingkat Kabupaten Sukabumi yang rencananya akan di gelar di Cikembar dalam waktu dekat.
Camat Cikembar Tamtam Alamsyah disela rapat koordinasi yang dilaksanakan di Kantor Desa Cikembar mengatakan lokasi kegiatan MTQ Kabupaten Sukabumi rencananya akan dilangsungkan di Gedung Pusat Pengembangan Dakwah Islam (Pusbangdai) Cikembar.
Dalam rapat koordinasi ini dibahas terkait lokasi yang nantinya akan dijadikan tempat tinggal kafilah MTQ se-Kabupaten Sukabumi.
Akhirnya diputuskan, jika para kafilah akan dipusatkan di 2 Desa terdekat Gedung Pusbangdai yaitu Desa Sukamulya dan Desa Cimanggu.
"Pemantapan lainnya yang dibahas adalah sebagai tuan rumah bagaimana melakukan koordinasi baik dengan tim kesehatan, mobilisasi jalur lalu lintas oleh Dinas Perhubungan serta aparat Kepolisian," kata Tamtam, Kamis (20/2/2020).
Disinggung jadwal pasti pelaksanaan MTQ Kabupaten Sukabumi 2020, Tamtam mengaku hingga saat ini Pihaknya belum mendapat laporan kepastian akan tanggal acara akbar ini dilaksanakan.
"Belum ada informasi lanjutan, namun info sementara pelaksanaan sekitar bulan Maret, yang pasti semoga pelaksanaannya bisa aman, tertib dan menghasilkan generasi ber-akhlakul karimah," tandasnya.
Lebih jauh Tamtam berharap, kafilah Cikembar selaku tuan rumah bisa menunjukan prestasi gemilang di ajang ini.
"Saya memberi pengarahan khususnya kepada seluruh calon peserta perwakilan Cikembar agar bisa berprestasi," tegasnya.
BACA JUGA : Ketua DPRD Menilai Perda Miras di Kabupaten Sukabumi Mandul
Ditemui di tempat yang sama, Kepala kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Cikembar, Wawan Wirawan mengatakan setelah dibentuk panitia (tuan rumah) lokal, KUA akan menginventarisir calon peserta (Kafilah) serta cabang yang akan diikutsertakan di MTQ Kabupaten Sukabumi 2020.
"Tadi pun seluruh calon peserta diberikan pembekalan sekaligus pemberkasan administrasi sebagai kelengkapan pendaftaran peserta MTQ. Untuk pelaksanaan MTQ belum pasti tanggalnya, hanya diberitahukan waktunya antara tanggal 9-15 maret, katanya antara tanggal tersebut.
"Kami menyarankan kepada seluruh calon kafilah untuk tetap belajar serta menjaga kondisi agar pada pelaksanaan, mereka sebagai generasi religius bisa mendapat hasil yang terbaik, mengukir prestasi yang membanggakan keluarga, sekolah dan pemerintah," jelas Wawan.(*)
