Ada Kendala, Bus Kota Trayek Jalur Lingkar Selatan Sukabumi Belum Bisa Beroperasi

Rabu, 26 Juni 2019 - 00:00 WIB

Ada Kendala, Bus Kota Trayek Jalur Lingkar Selatan Sukabumi Belum Bisa Beroperasi
Ada Kendala, Bus Kota Trayek Jalur Lingkar Selatan Sukabumi Belum Bisa Beroperasi


TatarSukabumi.ID - Bus hibah Ditjen Perhubungan Darat Kemenhub-RI pada akhir tahun 2018 lalu sebagai salah satu sarana moda transportasi massal di Sukabumi, Bus Rampid Transit (BRT) hingga saat ini belum bisa beroperasi.


Masyarakat Kota Sukabumi harus kembali bersabar untuk dapat menikmati layanan BRT.


Pasalnya pengoprasian BRT di Kota Sukabumi masih terkendala dengan sejumlah teknik operasional.


BACA JUGA : Ibu Jadi TKW, Bocah SD di Sukabumi Dinodai Ayah Kandung


"Jadi yang mengoperasikan BRT ini harus Badan Usaha angkutan umum, dan kita belum siap dengan itu," ujar kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Sukabumi,  Abdul Rachman, Kamis (13/6/2019).


Lebih jauh kata Abdul, untuk mengatasi kendala tersebut, rencananya pengoperasian BRT akan bekerjasama dengan Perum Damri Cabang Kota Sukabumi.


"Saat ini pihak Damri telah melakukan survei lokasi, survei trayek, dan sekarang dalam proses penghitungan biaya operasionalnya untuk diajukan ke Dishub Kota Sukabumi. Jadi kita akan membeli layanan pada Damri. Damri yang melayani, kita ambil profit dari itu," beber Kadishub Kota Sukabumi.


BACA JUGA : 6 Desa Dilaporkan Bermasalah, Kajari Sukabumi : Akan Kita Garap Secepatnya


Untuk rute operasional BRT masih tetap pada rencana awal, yakni memberikan pelayanan kebutuhan angkutan umum disepanjang Jalan Jalur Lingkar Selatan, Kelurahan Cibereum hingga Cibolangkaler - Cisaat.


"Kita utamakan untuk di jalur Lingkar selatan, karena disana sama sekali belum ada jalur angkutan,"kata Kadishub.


Rencananya, BRT ditargetkan akan siap beroperasi pada akhir tahun 2019, karena selain kendala teknik operasional, BRT juga masih harus melalui beberapa proses, diantaranya mengubah setatus BRT dari kendaraan dinas menjadi kendaraan angkutan umum.


"Kita akan percepat pengurusan nya.  paling lambat akhir tahun sudah bisa beroperasi, " pungkasnya.(*)


Reporter : Dian Syahputra Pasi

TERPOPULER

SUKABUMI TERKINI