Lebih jauh dalam waktu dekat Pemkab Sukabumi akan melaksanakan pemeriksaan massal bagi masyarakat
"Walaupun Kabupaten Sukabumi bukan zona merah covid 19 di Jabar. Kita akan upayakan membeli rapid test supaya lebih cepat dalam penanganan covid 19 ini," jelas Harun.
Upaya lain yang dilakukan Pemkab Sukabumi dalam meminimalisir peredaran Covid-19 adalah melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah lokasi strategis, peribadatan dan tempat umum lainnya.
"Di wilayah perkotàan sudah dilakukan. Kalau ke daerah yang jauh harap bersabar. Sebab Kabupaten Sukabumi cukup luas," jelas Harun.
BACA JUGA : Longsor Timbun Rumah Warga Cibadak, Mengerikan! Seperti Ini Perjuangan Pemilik Rumah Luput dari Maut
Inovasi lain yang akan dilakukan mulai Selasa (24/3) besok adalah menempatkan tempat cuci tangan portable (wastafel) di 185 titik.
Ditambahkan Sekda Kabupaten Sukabumi, Iyos Somantri, mulai besok akan dilaksanakan sosialisasi secara serentak di seluruh Kecamatan di Kabupaten Sukabumi.
"Mulai besok serentak wawar (imbauan) agar masyarakat diam di rumah saja dan lakukan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS)," tegas Iyos.
Selain itu, Pemkab Sukabumi telah resmi menutup sejumlah ruang publik diantaranya Alun alun Ibukota Kabupaten Sukabumi di Palabuhanratu, sejumlah taman, kawasan wisata hingga tempat hiburan malam.
"Cafe dan tempat hiburan malam sementara menghentikan aktivitas," tandasnya.(*)
